NATVPS.id – Setelah sebelumnya kami menjelaskan tentang apa itu aaPanel, kali ini kami akan berbagi cara membuat subdomain di aaPanel.
Sebelum kita membahas cara membuat subdomain di aaPanel, mari kita pahami terlebih dahulu apa itu subdomain agar Anda dapat mengikuti panduan ini dengan lebih baik. Berikut penjelasan lengkapnya.
Apa itu Subdomain?
Subdomain adalah nama unik yang ditempatkan sebelum domain utama dan berfungsi sebagai bagian dari domain utama tersebut. Subdomain dapat digunakan untuk berbagai keperluan, seperti membuat halaman khusus untuk pemesanan (order), blog, atau tujuan spesifik lainnya.
Contoh subdomain adalah “api.rizzhoster.me”. Dalam contoh ini, “api” adalah subdomain, sedangkan “rizzhoster.me” adalah domain utamanya.
Apa itu aaPanel?
aaPanel adalah salah satu control panel gratis yang memudahkan Anda mengelola file website dan database di dalam VPS (Virtual Private Server). Meskipun gratis, aaPanel telah dilengkapi dengan berbagai fitur unggulan, seperti dukungan untuk sistem operasi Linux, web server Nginx, database MariaDB, dan bahasa pemrograman PHP.
aaPanel dapat diinstal pada VPS dengan sistem operasi Ubuntu, Debian, dan CentOS. Untuk informasi lebih lengkap tentang apa itu aaPanel, Anda dapat membaca artikel berikut: penjelasan dan cara install aapanel
Cara membuat subdomain di aaPanel
Sebelum membuat subdomain, pastikan Anda telah menambahkan domain utama Anda ke aaPanel. Berikut langkah-langkah membuat subdomain di aaPanel:
1. Menambahkan domain utama
Untuk informasi lengkap tentang cara menambahkan domain utama di aaPanel, silakan kunjungi artikel berikut: Cara menambahkan domain utama di aaPanel
2. Membuat subdomain di aaPanel
- Buka Menu Website: Setelah berhasil login ke aaPanel, cari dan klik menu “Website”.
- Tambahkan Subdomain: Klik tombol “Add site” untuk membuka jendela pop-up.
- Lengkapi Informasi Subdomain: Pada jendela pop-up, isikan nama subdomain yang ingin Anda buat (contoh: “api”) sebelum nama domain utama Anda (contoh: “api.rizzhoster.me”). Anda juga dapat mengatur opsi lain seperti versi PHP yang akan digunakan.
- Simpan Perubahan: Setelah selesai mengisi informasi, klik tombol “Submit” untuk membuat subdomain baru Anda. Bila berhasil, maka tampilan subdomain yang ada di aaPanel akan seperti ini:
Konfigurasi Port Untuk Website
Hampir sama seperti sebelumnya, kita harus melakukan domain forwarding agar domain yang kita pilih dapat mengakses website dengan benar.
Buka panel Virtualizor -> Domain Forwarding -> Add, lalu masukkan konfigurasi berikut:
- Protocol: HTTPS
- Source Domain/IP: api.rizzhoster.me
- Source Port: 443
- Destination IP: IP private VPS (pilihan yang ada)
- Destination Port: 443
Lalu, klik tombol Add.
Lakukan hal yang sama, namun ganti Protocol menjadi HTTP.
Sampai disini, website harusnya dapat diakses, namun hanya dalam HTTP. Kunjungi http://namadomain.tld, misalnya http://api.rizzhoster.me.
Issue Sertifikat SSL Lets’s Encrypt
Jika Anda ingin mengaktifkan SSL pada subdomain yang baru saja dibuat, Anda dapat melakukannya dengan mudah melalui aaPanel. Cukup klik tulisan “Not Set” yang terdapat di sebelah subdomain yang ingin Anda aktifkan SSL-nya
Setelah itu, pada menu “SSL“, klik “Let’s Encrypt” – “Select All” – “Apply” – “Apply and Open“.
Untuk mengaktifkan SSL pada subdomain tersebut, cukup klik tombol “Force HTTPS“.
Dengan langkah ini, subdomain Anda akan menggunakan protokol HTTPS, memberikan keamanan dan kepercayaan lebih bagi pengunjung website Anda.
Bila Anda mencoba mengakses subdomain yang baru saja dibuat, maka subdomain tersebut sudah menggunakan SSL atau HTTPS, seperti screenshot subdomain api.rizzhoster.me dibawah ini.
Selesai! Sekarang website dapat diakses melalui HTTP dan HTTPS.Demikian cara membuat subdomain di aaPanel. Semoga dapat membantu.
Penutup
Itu Adalah Langkah Langkah Cara Menambahkan Subdomain di aaPanel. Jika ada pertanyaan atau kesulitan, silahkan bertanya di grup Telegram @IPv6Indonesia. Kami sangat mengapresiasi Feedback dari Pembaca.
