NATVPS.id – SSH merupakan sebuah protokol untuk mengakses server secara jarak jauh. Untuk mengakses protokol SSH, kita dapat menggunakan client seperti OpenSSH atau Putty. Selain menggunakan aplikasi, kita juga dapat menggunakan web untuk terhubung ke SSH, seperti WebSSH. Dengan ini, kita tidak perlu memasang aplikasi client, memungkinan akses SSH dari mana saja dan kapan saja.
Artikel ini membahas langkah-langkah deploy WebSSH di NAT VPS, menggunakan Docker Compose demi mempermudah proses deploy.
Server yang digunakan pada artikel berbasis OS Ubuntu 22.04, namun Anda dapat menggunakan OS Linux 64-bit lainnya.
Konfigurasi Port Forwarding
Sebelum melanjutkan ke proses instalasi, kita perlu menambahkan 1 konfigurasi port forwarding pada panel Virtualizor (atau panel VPS lain sesuai provider).
Sebagai contoh, pada artikel ini akan menggunakan port 32502 sebagai port web UI untuk mengakses Filestash. Anda bebas menggunakan port lain. Catat port ini, karena kita akan menggunakannya lagi pada proses deploy.
Install Git & Docker
Kita akan menggunakan Git untuk mengunduh kode sumber WebSSH dan Docker untuk men-deploy Filestash.
Install Git
Install Git menggunakan perintah:
apt update && apt install git -y
Install Docker
Install curl menggunakan perintah:
apt update && apt install curl -y
Kemudian, jalankan script instalasi otomatis dari Docker dengan memasukkan:
curl -fsSL get.docker.com | sh
Tunggu hingga proses instalasi selesai.
Deploy WebSSH
Unduh kode sumber WebSSH:
git clone https://github.com/huashengdun/webssh cd webssh
Sebelum dapat memulai WebSSH, terdapat beberapa konfigurasi yang perlu kita tambahkan:
- Mengatur port untuk WebSSH
- Mengizinkan WebSSH untuk diakses dari luar server
Konfigurasi PortWebSSH
Buka file docker-compose.yml untuk mengonfigurasi Docker Compose. Contohnya, jika menggunakan Nano:
apt install nano -y nano docker-compose.yml
Perhatikan pada bagian:
ports: - "8888:8888"
Sesuaikan 8888 dengan port yang telah di-forward sebelumnya. Sebagai contoh, jika WebSSH akan berjalan di port 32503, maka ubahlah menjadi seperti berikut:
Jika sudah, simpan file tersebut dengan menekan Ctrl-X, y, kemudian Enter.
Mengizinkan Akses Publik WebSSH
Secara bawaan, WebSSH tidak mengizinkan akses diluar server. Meskipun hal ini mempunyai sisi baik dalam keamanan, namun kita perlu menonaktifkan pembatasan ini agar dapat mengakses WebSSH melalui port forwarding.
Mengizinkan akses publik WebSSH tidak direkomendasikan dengan alasan keamanan. Jika ingin menggunakan WebSSH dengan jangka panjang, gunakan reverse-proxy seperti NGINX atau Apache disertai dengan enkripsi SSL.
Buka file Dockerfile menggunakan Nano:
nano Dockerfile
Perhatikan pada baris berikut:
Tambahkan , "--fbidhttp=False" di akhir "run.py, sehingga menjadi:
Memulai WebSSH
Terakhir, mulai Docker Compose dengan memasukkan perintah:
docker compose up -d
Tunggu hingga image selesai dibuat dan kontainer berhasil dimulai.
Mengakses WebSSH
WebSSH dapat diakses melalui alamat: http://<IP Publik NAT VPS>:<Port WebSSH>. Sebagai contoh: http://103.186.31.38:32503.
WebSSH sudah siap untuk digunakan untuk mengakses server melalui SSH.
Penutup
Demikianlah artikel ini mengenai langkah-langkah deploy WebSSH di NAT VPS. Jika bingung atau ragu, jangan sungkan untuk bertanya di grup Telegram @IPv6Indonesia. Terima kasih!
